Battle review KFC Korea vs Indonesia, ternyata yang jadi juara paling enak dari negara ini

GELORA.ME - Siapa yang gak kenal KFC? Restoran Cepat Saji satu ini udah jadi favorit banyak orang dari berbagai usia. Dari anak kecil sampe orang tua, semua suka sama ayam goreng tepungnya yang renyah dan gurih.

KFC pertama kali didirikan di Amerika Serikat tahun 1930 oleh Kolonel Harland Sanders. 

Sosoknya dikenalkarena temuan resep ayam gorengnya yang super lezat dan unik. Resep rahasianya ini lah yang bikin KFC beda dari restoran ayam goreng lainnya.

Baca Juga: Mengenal sosok Shella Saukia, pengusaha skincare asal Aceh pernah catat penjualan Rp15 Miliar sehari

Sekarang, KFC udah ada di lebih dari 140 negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Di Indonesia sendiri, KFC udah ada sejak tahun 1979 dan sekarang udah punya lebih dari 700 gerai di berbagai kota.

Tidak heran sih kalo KFC jadi favorit banyak orang! Selain ayam gorengnya yang lezat, KFC juga punya banyak menu lain yang gak kalah menarik.

Ada burger, kentang goreng, perkedel, dan masih banyak lagi. Cocok banget nih buat dimakan rame-rame bareng keluarga atau temen.

Nah kali ini kita akan membahas battle review rasa KFC Korea vs Indonesia yang dilakukan oleh Jang Hansol (Korea Reomet) dan Edho Zell.

Baca Juga: Praktikan 8 trik ini agar menjadi orang yang menarik tanpa harus memiliki beuaty privilage atau berpenampilan ganteng!

Perbedaan sudah dirasakan dari cara pesan menu, jika KFC Indonesia masih dilayani maka berbeda jika di korea yang self service.

1. Hot/Crispy Chicken

Menurut Edho Zell tekstur ayam goreng KFC korea ini lebih kering dan rasa pedas dari lada menusuk. Sedangkan di KFC Indonesia ayamnya lebih enak karena berminyak.

"Gak ada juicenya, ini bisa dikatakan kalau yang crispynya enakan Indonesia temen-temen. Jadi kulitnya tidak seberasa kayak di Indonesia, lebih tawar (KFC Korea)," ungkapnya.