KLIKANGGARAN— Puluhan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Cilacap diduga mengalami keracunan setelah mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek).
Sedikitnya ada 9 orang petugas KPPS Cilacap yang masih menjalani perawatan di Puskesmas Wanareja hingga hari Selasa (30/01/2024).
Kapolsek Wanareja AKP Jarkoni menjelaskan, gejala keracunan mulai dialami para anggota KPPS usai mengikuti bimbingan teknis (bimtek) di Balai Desa Majingjklak, kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap pada hari Sabtu (27/01/2024).
Adapun konsumsi yang disediakan panitia berupa snack dan nasi kotak.
Elin, salah satu petugas KPPS di Desa Majingklak mengatakan jika awalnya dirinya merasakan pusing yang disertai muntah dan diare.
Baca Juga: Sinopsis Love Song For Illusion Episode 7: Ak-Hee Marah karena Gye-ra Lebih Mencintai Sajo Hyun
Elin pun dibawa ke Puskesmas Wanareja pada hari Minggu (28/01/2024) malam hari untuk mendapatkan perawatan karena dirinya masih mengalami diare dan pusing.
Ternyata kejadian ini tak hanya dialami oleh Elin, puluhan anggota KPPS Cilacap yang lain pun mengalami keluhan yang sama.
Sebelumnya, sebanyak 38 petugas KPPS Cilacap yang mengikuti bimtek tersebut menyantap konsumsi yang disediakan.
Baca Juga: Silaturahmi Politik di Desa Kaluku Sukamaju, Mantan Bupati Ini Masih Ingin Mengabdi Buat Masyarakat
Adapun menu yang disediakan pihak panitia adalah nasi kotak berisi nasi dan lauk ayam juga snack berisi kue lapis, agar-agar dan kue.
Kasus tersebut kini juga tengah diselidiki oleh pihak kepolisian setempat.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: klikanggaran.com
Artikel Terkait
Ancam Tidak Beri Nilai, Guru PJOK di Lumajang Tunjukkan Alat Vitalnya ke Siswi SD saat VC
Sosok Rafithia Anandita Mantan Istri Dokter Cabul Syafril Firdaus, juga Berprofesi sebagai Dokter
Ketua Organisasi Keagamaan di Asahan Diduga Kirim Foto Alat Kelamin ke Istri TNI
MBG Kembali Bermasalah, Belasan Siswa di Batang Diduga Alami Keracunan