Lintasan Haurpugur Telah Normal Pasca Tabrakan KA Turangga, Ini Nama Kereta Api yang Pertama Melintas di TKP

GELORA.ME - Jalur lokasi tabrakan KA Turangga dengan KA Commuter Line Bandung Raya kini sudah bisa dilalui untuk lalulintas kereta api.

Terhitung Sabtu 6 Januari 2024 pukul 06.30 WIB, lintasan Haurpugur – Cicalengka sudah steril dan dapat dilewati oleh kereta api meskio dengan kecepatan terbatas 20 km per jam.

Kereta api pertama yang melintasi jalur lintasan Haurpugur - Cicalengka tersebut yaitu KA Cikuray (KA.267) relasi Garut – Pasar Senen pada pukul 08:56 WIB.

Baca Juga: KAI Bersama KNKT Gelar Investigasi Tabrakan KA Turangga, Penyebab Sedang Diselidiki

Keberangkatan KA Cikuray sempat dibatalkan pada Jumat 5 Januari 2024 kemarin pasca insiden tabrakan KA Turangga dan KA Commuter Line Bandung Raya karena lintasan tertutup rangkaian kereta.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko memaparkan, untuk keberangkatan kereta api dari wilayah Daop 1 Jakarta yang sebelumnya dibatalkan serta dialihkan dengan arah memutar mulai Sabtu 6 Januari 2023 sudah dapat beroperasi kembali.

"Sesuai Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023, KA tersebut yaitu KA 252 dan KA 256 Serayu relasi Stasiun Pasar Senen – Purwokerto lewat Bandung dan KA 268 Cikuray relasi Stasiun Pasar Senen – Garut," papar Ixfan.

Baca Juga: Cantiknya Bunga Citra Lestari Kala Melakukan Perjalanan Religi ke Tanah Suci, Berdoa Dengan Mata Terpejam Curi Perhatian

Mendekati akhir masa Angkutan Nataru pada 7 Januari 2024, tiket kereta api di wilayah Daop 1 Jakarta telah terjual 602 ribu lembar.

"Keseluruhan tiket kereta api untuk Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 mulai 21 Desember 2023 - 7 Januari 2024 Daop 1 Jakarta menyediakan 774.523 lembar. Dari jumlah tersebut sampai dengan Sabtu ini telah terjual lebih dari 602 ribu tiket untuk keberangkatan sampai Minggu besok," terang Ixfan Hendriwintoko.

Ketersediaan tempat duduk untuk perjalanan Sabtu dan Minggu 6-7 Januari 2024 masih banyak tersedia dengan jumlah 86.234 lembar tiket kereta api dan baru terjual 35.039 tiket untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen," imbuhnya.

Baca Juga: Gubernur Jatim Selalu Menangis Sampai Matanya Sembab Setiap Datang ke Tempat Ini, Terus Lantunkan Istighfar

Berdasarkan data tersebut sisa tempat duduk yang belum terjual berjumlah 51.195 atau 59 persen dari kapasitas tempat duduk yang disediakan.***