Hati-Hati Adakan Pesta di Rusia, Kalau Enggak Bisa Dipenjara dan Didenda Belasan Juta seperti yang dialami Pembawa Acara TV dan Influencer

- Minggu, 31 Desember 2023 | 10:31 WIB
Hati-Hati Adakan Pesta di Rusia, Kalau Enggak Bisa Dipenjara dan Didenda Belasan Juta seperti yang dialami Pembawa Acara TV dan Influencer

KLIKANGGARAN –Seorang pembawa acara TV di Rusia bernama Anastasia Ivleeva didenda sebesar 100.000 rubel (£870) atau Rp17 jutaan dalam persidangan di ibu kota Rusia pada hari Jumat (29/12/2023).

Denda kepada Anastasia Ivleeva dijatuhkan pengadilan Rusia karena yang bersangkutan menghadiri pesta di sebuah klub dengan pakain “hampir telanjang.”

Selain Anastasia Ivleeva, pengadilan Rusia juga menghukum Rapper Vacio yang nama asli Nikolai Vasilyev hukuman penjara 15 hari dan denda 200.000 rubel atau setara Rp34,5 juta.

Sama seperti Anastasia Ivleeva, Rapper Vacio dipenjara dan denda karena menghadiri pesta dengan pakaian setengah telanjang.

Baca Juga: Ira Nandha Sempat Tegur Keras Niat Bella Damaika tuk Rebut Elmer : Apa Harus ya Sama Suami Orang?

Dalam video yang beredar di publik Rusia, Anastasia Ivleeva dan Rapper Vacio, nama asli Nikolai Vasilyev, terlihat menghadiri sebuah pesta di sebuah klub di Moscow pada 20 Desember 2023.

Ivleeva tampil setengah telanjang dengan rantai mahal di sekitar pantatnya, sementara peserta terkenal lainnya juga berparade di lantai dansa.
Sementara Rapper Vacio, nama asli Nikolai Vasilyev, terlihat hanya mengenakan kaus kaki menutupi kehormatannya.

Menurut media Rusia, tindakan mereka tidak disukai oleh tentara yang bertempur di Ukraina.

Baca Juga: Yuk, Kita Lihat Prakiraan Cuaca di Malam Tahun Baru, Ternyata BMKG Beri Peringatan Dini yang Perlu jadi Perhatian bagi warga Jakarta!!

Presiden Rusia, Vladimir Putin juga dilaporkan tidak senang dengan aksi beberapa selebriti Rusia tersebut, mengingat negaranya sedang berada dalam kesiagaan perang.

Selain itu banyak warga sipil yang kesulitan menghadapi biaya hidup, sehingga tindakan sejumlah pesohor dan influencer itu akan memicu kemarahan warga Rusia.

Anastasia Ivleeva dalam dua video yang telah dirilis meminta maaf atas pesta tersebut. Dalam salah satu video itu, ia menangis memohon "kesempatan kedua".

Baca Juga: Wabup Lutra Hadiri Syukuran RS Hikmah Makassar atas Pencapaian Akreditasi Lulus Paripurna

Gugatan 'kerusakan moral'
Hukuman dan denda kepada Anastasia Ivleeva dijatuhkan setelah sejumlah orang di Rusia mengajukan gugatan ke pengadilan di Moscow.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: klikanggaran.com

Komentar