GELORA.ME- Hampir setiap daerah di Provinsi Jambi, peserta yang ikut tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mengeluhkan.
Pasalnya dalam kelulusan PPPK ini terindikasi adanya kecurangan yang di mainkan oleh oknum-oknum tertentu.
Seperti di Kabupaten Batanghari sendiri, yang diungkapkan Fitri Novitasari, dirinya merasa ada kejanggalan.
Ia mengatakan, nilai CAT 568, namun setelah keluar , hasilnya jadi 532. Sementara di masuk di perangkingan 10 besa.
Ia juga mengatakan, kalau perangkingan nilai tertinggi masuk. Kecuali P2 dan Serdik dapat nilai tambahan.
Sementara terkait hal ini, GELORA.ME sudah melakukan konfirmasi kepada Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, untuk menanggapi kejadian ini.
Baca Juga: Berikut Nama-nama Hasil Seleksi Calon PPPK Jabatan Fungsional Guru di Kabupaten Batanghari
Baca Juga: Telah Disepakati Tenaga Honorer Diatas 5 Tahun Tanpa Putus Wajib Diangkat Menjadi PPPK, Tapi....
Baca Juga: Guru Swasta Yang Lulus PPPK, Minta Ditempatkan Awal Dia Mengajar, Begini Kata Anggota DPR

Dan Bupati Fadhil Arief merespon kejadian ini, dan meyaran untuk pergi ke kantor BKPSDMD Batanghari.
" Pergi ke kantor BKPSDMD untuk ditindaklanjuti," ujar Fadhil Arief.
Dan Bupati Fadhil Arief juga minta untuk menemui langsung soal tersebut kepada kantor BKPSDMD.
"oba tanya ke BKPSDM ya, karena ada juga satu kejadian seperti ini," kata Fadhil Arief kepada GELORA.ME
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarjambikito.id
Artikel Terkait
Menag Geram, Jan Hwa Diana Tega Potong Gaji Karyawan Jika Pergi Salat Jumat
Gempa 4,6 SR Guncang Padang Panjang, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Polisi di Buton Utara Dipecat Usai Dilaporkan Perkosa Ibu Mertua, Tak Terima Kini Ajukan Banding
Pengusaha es kristal di Langkat diintimidasi, pabriknya ditutup paksa oleh ormas SPSI dan PP