KLIKANGGARAN--Universitas Pamulang menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina melalui Baznas Kota Tangerang Selatan. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian civitas akademikan Universitas Pamulang kepada saudara-saudara di Palestina.
Wakil Rektor 3 bidang Kemahasiswaan dan Alumni menyerahkan infaq di ruang rapat Rektor Kampus Universitas Pamulang Viktor. Jumlah bantuan yang diberikan sebesar Rp. 52.084.54,-
Penggalangan dana di lingkungan Universitas Pamulang ini dimotori oleh Lembaga Kajian Keagamaan (LKK).
Acara serah terima infaq untuk Palestina dilakukan pada Senin, 18 Desember 2023. Hadir dalam acara ini perwakilan dari Lembaga Kajian Keagamaan (LKK), Ust. Subhan, Taufiq dan tim Baznas Tangsel.
Dr. M. Wildan, S.S., M.A. menyampaikan kepeduliannya. “Donasi ini bersumber dari civitas akademika Unpam. Duka Palestina adalah duka kita bersama. Semoga donasi untuk Palestina ini bermanfaat”. (Ungkap Wakil Rektor 3 Unpam)
Atas nama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tangerang Selatan, Taufiq mengucapkan terima kasih kepada Universitas Pamulang yang turut Bersatu dan peduli dengan saudara-saudara Palestina.
Baca Juga: Disebut Bikin Konten Vulgar Saat Menyusui Tanpa Sensor, Dennise Chariesta : Gue Post Ini Karena...
“Pihak Baznas Tangsel mengucapkan terima kasih kepada Unpam atas kepedulian terhadap Palestina. Selanjutnya, bantuan ini akan kami laporkan kepada Walikota Tangsel dan juga Baznas Provinsi” (Tutur Taufiq)
Bantuan ini sebagai bentuk solidaritas bangsa Indonesia kepada warga Palestina yang tengah berjuang melawan zionis Israel. Dengan adanya bantuan kemanusiaan diharapkan dapat meringankan beban saudara-saudara di Palestina.
Penulis: Ulfah Julianti (Dosen Universitas Pamulang)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: klikanggaran.com
Artikel Terkait
Ketua Organisasi Keagamaan di Asahan Diduga Kirim Foto Alat Kelamin ke Istri TNI
MBG Kembali Bermasalah, Belasan Siswa di Batang Diduga Alami Keracunan
Tahanan Dugem di Dalam Sel, 14 Napi dan Kepala Rutan Pekanbaru Diperiksa
Bantah Polisi, Kementerian PPPA Sebut Dokter Kandungan Cabul di Garut Belum Ditangkap