GELORA.ME - Presiden Prabowo Subianto memberikan hibah senilai 6 juta dollar AS atau ekuivalen Rp 101,2 miliar (kurs Rp 16.870) kepada pemerintah Fiji.
Komitmen hibah ini diungkapkan Perdana Menteri (PM) Fiji Sitiveni Rabuka dalam pernyataan bersama (joint press statement) dengan Presiden Prabowo Subianto, di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (24/4/2025).
"Kami sangat menghargai hibah Anda sebesar 12 juta dollar Fiji, yang setara dengan sekitar 6 juta dollar AS, yang merupakan hibah yang besar bagi Fiji, khususnya sebagai hibah," kata Rabuka, Kamis.
Rabuka menyatakan, hibah tersebut membuat pemerintah Fiji tidak perlu terbebani pikiran menanggung beban utang.
"Jadi, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Anda dan pemerintah Anda. Dan kami yakin akan jaminan Anda pagi ini bahwa Anda akan berusaha keras untuk melihat komitmen yang dibuat oleh pendahulu Anda membuahkan hasil dalam beberapa bulan ke depan," beber dia.
Tak hanya itu, Rabuka berterima kasih karena Indonesia membangun pusat pelatihan pertanian di Fiji yang baru-baru ini selesai.
Ia menyatakan, akan mengembangkannya menjadi pusat pelatihan regional.
Pusat pelatihan pertanian regional akan berada di salah satu provinsi yang sebelumnya terabaikan di dekat Kota Rakiraki.
Diketahui, beberapa tahun lalu, pemerintah Fiji menutup pabrik gula yang beroperasi di sana, sehingga mata pencaharian penduduk pedesaan setempat berada di bawah banyak tekanan selama beberapa tahun terakhir.
Terlebih, Fiji memiliki sejumlah anak muda yang tengah menjalani pelatihan di bidang pertanian dan peternakan.
"Dan pendirian pusat pelatihan regional ini akan menjadi suntikan besar mata pencaharian dan keterampilan lain yang akan diajarkan di pusat tersebut, dan kami sangat menghargai kontribusi Anda," tutur dia.
Tak cuma itu, Fiji berharap dapat memperkuat kerja sama di bidang kedokteran, penelitian, dan pendidikan.
Pun menyambut baik undangan dari Indonesia untuk latihan militer bersama.
Apalagi, baru-baru ini, Fiji telah meresmikan pusat pelatihan untuk tugas penjagaan perdamaian militer dan bantuan bencana.
"Dan sekarang pusat pelatihan ini terbuka untuk wilayah tersebut. Dan dengan keahlian dan pengalaman Anda, pusat pelatihan ini akan menjadi tambahan yang sangat kami sambut baik bagi keahlian yang ditawarkan oleh Kamp Pelatihan Black Rock yang terletak tepat di sebelah bandara internasional di Nadi, Fiji," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) Fiji Sitiveni Rabuka di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis (24/4/2025).
Dalam pertemuan itu, kedua kepala negara melakukan pertemuan bilateral untuk membahas penguatan kerja sama di berbagai bidang strategis.
Sejumlah menteri turut hadir dalam pertemuan ini, yakni Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Brian Yuliarto, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk.
Sumber: Kompas
Artikel Terkait
Sindir Preman Berseragam Ormas, Danjen Kopassus: Ogah Kerja, Mau Pendapatan Besar!
Wow! Polres Pamekasan Siapkan Rp 10 Juta bagi yang Punya Informasi Bandar Narkoba DPO
Jokowi Berdoa di Depan Peti Jenazah Paus Fransiskus
Jokowi Diutus ke Pemakaman Paus: Matahari Kembar Padam di Vatikan?