Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim Penuhi Panggilan KPK untuk Klarifikasi LHKPN

- Rabu, 17 Mei 2023 | 14:00 WIB
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim Penuhi Panggilan KPK untuk Klarifikasi LHKPN

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjalani klarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Pantauan Kompas.com, Chusnunia tiba di gedung KPK sekitar pukul 08.53 WIB, Rabu (17/5/2023).

Ia mengenakan kerudung berwarna biru, baju biru, dan rok berwarna hitam. Tangan kanan Chusnunia menenteng tas dan jaket di tangan kiri. Wakil Arinal Djunaidi itu ditemani oleh seorang perempuan saat memasuki gung Komisi Antirasuah itu.

Baca juga: Selain Wagub Lampung, KPK Akan Klarifikasi Kekayaan Wali Kota Pangkal Pinang dan Sekda Jatim

Setalah berbincang singkat dengan petugas keamanan di pintu masuk pejalan kaki, Chusnunia masuk ke gedung KPK.

Sejumlah pertanyaan awak media yang dilayangkan kepadanya tak ada satu pun yang dijawab oleh politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Setelah itu, Chusnunia mengurus administrasi di meja resepsionis dan mendapatkan id card dengan lanyard biru. Warna ini menunjukkan tamu atau pihak yang datang ke KPK untuk klarifikasi LHKPN.

Kehadiran Chusnunia pun telah dikonfirmasi Juru Bicara Pencegahan KPK, Ipi Maryati Kuding

"Benar," kata Ipi.

Baca juga: Hari Ini, KPK Klarifikasi Kekayaan Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim

Dalam LHKPN periodik 2021 yang dilaporkan pada 7 Maret 2022, LHKPN Chusnunia tercatat sebesar Rp 13.663.133.913.

Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp 6.887.100.000 di antaranya merupakan tanah dan bangunan. Asetnya yang terbesar berupa tanah dan bangunan seluas 1737 meter persegi/54 meter persegi di Jakarta Selatan.

Nilainya mencapai Rp 4.562.000.000 dan diklaim atas hasil sendiri.

Kemudian, ia juga tercatat memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 425.000.000 yang terdiri dari mobil Honda Accord Sedan Tahun 2010 dan Toyota Alphard Tahun 2014. Selanjutnya, ia juga tercatat memiliki kas dan setara kas senilai Rp 6.351.033.913.

Baca juga: Tanda Tanya di Balik Gugatan Wakil Ketua KPK Minta Jabatan Jadi 5 Tahun

Chusnunia tidak tercatat memiliki harta bergerak lain, surat berharga, harta lain, maupun utang. Dengan demikian, kekayaannya mencapai Rp 13.663.133.913.

Sumber: nasional.kompas.com

Komentar