Charta Politika Sebut Hanya 18% Pemilih Jokowi Dukung Prabowo, Ini Pembelaan Gerindra

- Selasa, 16 Mei 2023 | 09:30 WIB
Charta Politika Sebut Hanya 18% Pemilih Jokowi Dukung Prabowo, Ini Pembelaan Gerindra

Jakarta: Lembaga survei Charta Politika menyebut hanya 18 persen pendukung Presiden Joko Widodo yang akan memilih Prabowo Subianto, 61 persen pendukung Jokowi ke Ganjar Pranowo, dan 14 persen pendukung Jokowi ke Anies Baswedan pada Pilpres 2024. Data itu dilawan oleh Partai Gerindra.

Partai besutan Prabowo Subianto itu membalas data survei Charta Politika dengan jajak pendapat yang dilakukan relawan Jokowi yang tergabung dalam Musyawarah Rakyat (Musra). Dari survei Musra, dukungan kepada Prabowo diklaim lebih besar ketimbang Ganjar Pranowo.

"Riset Musyawarah Relawan Presiden Jokowi menghasilkan kesimpulan Pak Prabowo di sejumlah provinsi dan ditambah penduduknya berapa, dan kalau di rata-rata tersebut Pak Prabowo justru paling tinggi 20,6 persen, Pak Ganjar 19,95 persen, Pak Airlangga Hartarto 12,15 persen," kata Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Habiburokhman, saat dihubungi Senin, 15 Mei 2023.

Dengan merujuk kepada hasil survei yang dilakukan komunitas pendukung Presiden Jokowi, Gerindra mengeklaim secara akumulatif para konstituen Presiden Jokowi yang akan memilih Prabowo Subianto menunjukkan tren sangat positif.

"Kalau bicara survei kan kita bicara mengenai tren secara menyeluruh, berdasarkan data yang telah kami terima bahwa pendukung Pak Jokowi yang ke Pak Prabowo secara menyeluruh trennya terus meningkat," jelas Habiburokhman.

Habiburokhman pun menyinggung hasil survei yang dikeluarkan Charta Politika. Menurut dia, sikap hasil studi ilmiah akan selalu menjadi masukan yang baik. Namun, lanjut dia, untuk melihat hasil jajak pendapat tidak bisa merujuk kepada satu lembaga survei.

Dalam skala makro, membandingkan satu hasil dengan hasil lainnya ditambah kerja-kerja politik akan membuat penilaian hasil lebih jelas dan terukur. Terlebih, konstituen Presiden Jokowi adalah curuk suara yang dinilai penting.

"Lembaga survei kami jadikan rujukan semua, tentu kami juga punya penelitian sendiri untuk menjadi rujukan. Buat kami ya namanya pendukung Pak Jokowi pasti banyak, karena tingkat kepuasannya tinggi sekali, curuk yang cukup besar pendukung Pak Jokowi bagi semua capres yang akan maju besok," tutur dia.

  Baca Juga: 61% Pendukung Jokowi Pilih Ganjar, NasDem: Persentase Bisa Naik Turun

Habiburokhman menyampaikan Gerindra tengah fokus pada kerja-kerja politik dengan strategi jangka panjang. Prabowo bersama Gerindra akan melakukan berbagai langkah untuk terus menyiapkan diri berkompetisi di Pemilu 2024.

Pemanasan mesin-mesin politik terus dilakukan. Terkait hal yang identik dengan momentum mendongkrak elektabilitas seperti deklarasi, Gerindra mengaku memiliki senjata lain untuk mendongkrak elektabilitas sang ketua umum.

"Kalau kayak permainan ada senjata rahasia yang akan dipakai entah kapan, kalau sekarang kita lebih mendalami strategi yang lebih panjang. Elektabilitas bukan soal hanya pada titik deklarasi tetapi kepada hari H pencoblosan. Karena itu, jika kita bicara jangka panjang kita bicara gagasan aja, itu yang terus dilakukan oleh Pak Prabowo," jelas dia. (Jose Nicol)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news GELORA.ME

Sumber: medcom.id

Komentar