Pertoday.com-Nanas, buah tropis yang segar dan lezat, tidak hanya memikat lidah tetapi juga membawa dampak positif bagi ekonomi, ekologi, dan budaya.
Nanas telah menjadi komoditas ekonomi yang bernilai tinggi di banyak negara tropis. Hal tersebut dikarenakan banyaknya keuntungan yang dapat diperoleh dari buah nanas tersebut.
Dikenal dengan nama ilmiah Ananas comosus, buah ini kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif yang dapat meningkatkan serta menjaga keseimbangan kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: Kandungan Jeruk Kesturi: Buah Ajaib , Kaya Nutrisi Hingga Antioksidan Baik bagi Kesehatan Manusia
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi manfaat yang luar biasa dari nanas, dari perspektif ekonomi, ekologi, dan budaya.
Produksi dan perdagangan nanas menciptakan peluang kerja bagi ribuan petani, pengepul, pedagang, dan pengangkut.
Di daerah di mana nanas tumbuh subur, industri ini memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan domestik bruto (PDB).
Baca Juga: Pesona Pohon Belimbing: Kekayaan Alam Indonesia yang Menakjubkan
Ekspor nanas juga menjadi sumber devisa yang penting bagi negara-negara penghasil, meningkatkan penerimaan valuta asing dan membantu menjaga keseimbangan perdagangan.
Di samping kontribusinya terhadap ekonomi, nanas juga memberikan manfaat ekologi yang tak terhigga bagi alam dan berkelanjutan.
Tanaman nanas membantu dalam menjaga keberagaman hayati dan keseimbangan ekosistem.
Baca Juga: Jangan Keliru! Manis Rasa Madu, Manfaat bagi Kesehatan Manusia: Keajaiban Alami yang Harus Diakui
Sistem akar nanas yang kuat membantu mencegah erosi tanah, sementara dedaunan yang lebat memberikan lapisan perlindungan bagi tanah dan organisme tanah.
Penggunaan praktik pertanian berkelanjutan dalam budidaya nanas juga meminimalkan penggunaan pestisida dan herbisida, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: perstoday.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji