GELORA.ME-Sariawan, juga dikenal sebagai aftosa, merupakan kondisi yang ditandai oleh adanya luka atau ulkus kecil yang muncul di dalam mulut, seperti pada bibir, lidah, atau bagian dalam pipi.
Sariawan biasanya tidak menular dan disertai gejala seperti rasa nyeri atau kesemutan.
Meskipun penyebab pastinya belum sepenuhnya dipahami, beberapa faktor yang dapat memicu sariawan termasuk trauma pada mukosa oral, infeksi bakteri atau jamur, faktor genetik, stres, atau defisiensi nutrisi.
Baca Juga: Minyak Kelapa: Solusi Alami untuk Mengatasi Gigitan Serangga.
Kondisi ini umumnya bersifat sementara dan dapat diatasi dengan pengelolaan stres, menjaga kebersihan mulut, dan penerapan perawatan topikal.
Sariawan, kondisi yang umumnya menimbulkan ketidaknyamanan saat makan atau berbicara, dapat disebabkan oleh beberapa faktor.
Berikut adalah lima penyebab umum sariawan:
1.Trauma pada Mukosa Oral
Sariawan dapat terjadi akibat trauma atau luka pada mukosa oral, seperti gigitan pipi atau gusi yang terluka.
Baca Juga: Manfaat Petai Bagi Kesehatan: Menggoda Lidah dan Menyehatkan Tubuh.
2.Infeksi Bakteri atau Jamur
Bakteri atau jamur tertentu dapat menginfeksi mulut dan menyebabkan sariawan. Kebersihan mulut yang buruk atau sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat meningkatkan risiko infeksi ini.
3.Faktor Genetik
Beberapa orang cenderung lebih rentan terhadap sariawan karena faktor genetik. Riwayat keluarga dengan masalah sariawan dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami kondisi ini.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: perstoday.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji