Cara Membaca Puisi dengan Baik dan Benar

- Senin, 15 Januari 2024 | 17:31 WIB
Cara Membaca Puisi dengan Baik dan Benar

GELORA.ME.- Sahabat-sabat ku, pada artikel sebelumnya kita sudah memahami pengertian puisi, unsur-unsur puisi, dan menulis puisi. Namun, artikel ini akan membahas kembali apa itu puisi? 

Puisi merupakan karya sastra yang mampu mengekspresikan perasaan dan pikiran penyair lewat kata-kata indah dan bermakna. Puisi juga memiliki syarat tertentu untuk dikatakan sebagai puisi. Sebab, keindahan di dalamnya bukan hanya mencurahkan perasaan, namun juga memiliki unsur seni yang kuat dari penyusunan kalimatnya.

Banyak orang yang mampu menulis puisi, mampu merangkai kata-kata menjadi sebuah puisi yang indah namun tidak semua orang bisa mengekspresikan puisi secara lisan. 

Baca Juga: Memahami Pengertian Puisi, Unsur-Unsur Puisi, Menulis Puisi

Nah, tentunya setelah menulis puisi langkah selanjutnya adalah membaca puisi. Membaca Puisi bertujuan untuk menyampaikan pesan secara lisan kepada audiens.

Membaca puisi bukan hanya sekedar membaca, tapi ada  suara, dan ekspresi yang bisa dimainkan pada saat membaca puisi sehingga makna puisi tersampaikan dengan baik. 

Bagaimana cara membaca puisi yang baik dan benar? Adapun teknik membaca dalam puisi, simak ulasannya: 

Baca Juga: Kumpulan Puisi Bebas yang Menggambarkan Suasana Hati

1. Artikulasi dan Intonasi yang Tepat

Artikulasi merupakan pengucapan kata secara jelas sehingga menghasilkan bunyi bahasa yang bisa dipahami oleh audiens.

Misalnya kamu menyambut huruf vokal "A", maka mulut mu harus terbuka lebar sedangkan ketika kamu mengucap huruf vokal "U", mulut harus monyong kedepan. 

Pada saat kamu membaca puisi, harus memperhatikan intonasi. Intonasi merupakan tinggi rendahnya nada pada kalimat yang menekankan pengucapan kata-kata tertentu. 

2. Mimik Wajah

Mimik wajah merupakan salah satu yang harus diperhatikan pada saat membaca puisi. Karena mimik wajah suatu bentuk penjiwaan perasaan ketika anda membaca puisi. Mimik adalah raut wajah yang menggambarkan isi dalam puisi beserta penjiwaannya.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: medialabuanbajo.com

Komentar