GELORA.ME - Influenza lebih berisiko mengakibatkan penyakit yang menyebabkan rawat inap pada Ibu hamil daripada orang yang tidak hamil. Influenza selain membahayakan Ibu hamil, juga berbahaya bagi bayi yang sedang berkembang.
Tanda umum terkena influenza yaitu demam, menurut beberapa penelitian dikaitkan dengan cacat tabung saraf dan akibat buruk lainnya bagi bayi yang sedang berkembang. Vaksinasi influenza saat hamil dapat membantu melindungi bayi dari virus influenza setelah lahir (karena antibodi yang diturunkan ke bayi saat masih dalam masa berkembang). Seseorang yang mendapatkan vaksin influenza saat hamil dan menyusui dapat mengembangkan antibodi terhadap influenza dan diturunkan kepada bayi melalui ASI.
Apakah aman vaksinasi influenza bagi ibu hamil
Vaksinasi influenza telah diberikan kepada jutaan orang selama bertahun-tahun dengan catatan keamanan yang sangat baik. Terdapat banyak penelitian ilmiah yang mendukung kemanan vaksinasi influenza pada ibu hamil dan bayinya. Temuan penelitian terbaru yang diterbitkan di JAMA Pediatrics, bahwa vaksinasi ifluenza efektif membantu dalam melindungi ibu dan bayi dari terkena kasus flu yang parah.
Pusat Pengendalian dan Pencegaha Penyakit dan American College of Obstreticians and Gynecologist merekomendasikan bagi ibu hamil selama musim penyakit flu akan mendapatkan vaksinasi influenza, berapapun usia trisemesternya.
Berbagai penelitian juga seseorang yang menerima vaksinasai influenza selama kehamilan, tidak memiliki risiko terhadap keguguran. Salah satu penelitian yang dilakukand engan menggunakan Vaccine Safety Datalink (VCD) oleh Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutn bahwa tidka menemukan peningkatan risiko keguguran setelah mendapatkan vaksinasi influenza selama kehamilan.
Baca Juga: Penyebab Kembung Pada Ibu Hamil
Manfaat vaksinasi influenza bagi ibu hamil
- Mencegah flu dan masalah kesehatan lainnya
Sistem kekebalan tubuh, jantun, dan paru-paru yang berubah saat masa kehamilan, dapat membuat ibu rentan terkena penyakit flu yang parah. Melakukan vaksinasi influenza dapat membantu mencegah flu selama masa kehamilan. Vaksinasi ifluenza juga dapat mengurangi kemungkinan orang hamil rawat inap di rumah sakit sekitar 40% karena penyakit flu.
- Mencegah potensi gangguan kesehatan janin akibat flu
Demam yang diakibatkan oleh flu, dapat meningkatkan risiko cacat lahir pada janin dan masalah kesehatan janin lainnya.
- Melindungi bayi setelah lahir
Bayi berisiko terkena penyakit flu parah, namun bayi dapat divaksinasi setelah berusia 6 bulan.
Vaksinasi influenza yang diberikan kepada ibu saat masa kehamilan dapat membentuk antibodi melewati plasenta kepada bayi. Selain itu dapat pula tersalurkan dari ASI ketika bayi telah lahir.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suratdokter.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji