RADAR JOGJA - Kalazion merupakan salah satu penyakit pada mata berupa benjolan yang berada di kelopak mata.
Benjolan ini muncul akibat penyumbatan pada kelenjar meibom.
Benjolan ini biasanya tampak kemerahan, berukuran kecil, tidak terasa nyeri, dan bisa bertahan hingga berminggu-minggu atau berbulan-bulan.
Kalazion berbeda dengan hordeolum atau bintitan yang merupakan dampak dari penyumbatan kelenjar di bulu mata.
Kelenjar meibom berukuran lebih besar dan letaknya pun lebih dalam.
Kelenjar ini berfungsi memproduksi minyak (sebum) untuk menjaga kelembapan mata.
Kalazion terjadi ketika kelenjar meibom tersumbat.
Akibatnya, minyak menumpuk dan membentuk benjolan berisi cairan di kelopak mata.
Kalazion umumnya dapat dialami oleh siapa saja, tetapi ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kalazion, antara lain:
Baca Juga: APBD Kebumen 2024 Diproyeksi Rp 3,04 Triliun, Kepala OPD Proaktif Siapkan DPA
1. Menderita penyakit kulit seperti rosacea atau dermatitis seboroik.
2. Menderita blefaritis berkepanjangan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarjogja.jawapos.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji