Penurunan Berat Badan Yang Signifikan, Apakah Berhubungan Dengan Masalah Kesehatan? Simak Jawaban Lengkapnya!

URBANBOGOR.COM – Beberapa orang bisa memiliki tubuh kurus secara alami, misalnya karena faktor genetika. Berbeda hal dengan seseorang yang memang sedang mengalami program diet.

Diet dilakukan oleh seseorang untuk mengurangi berat badan sesuai yang diinginkan, dan memberikan hasil yang baik bila dilakukan dengan cara yang benar.

Namun, diet dengan cara yang salah dapat pula menyebabkan penurunan berat badan yang drastis atau bahkan dapat menimbulkan penyakit.

Baca Juga: Mencoba Diet Dengan Alpukat: Cara Sehat Menurunkan Berat Badan!

Ada beberapa hal yang meningkatkan risiko penurunan berat badan dan menyebabkan tubuh menjadi kurus, yaitu sebagai berikut:

1. Olahraga berlebihan dan tidak tidak dibarengi dengan nutrisi yang baik;
2. Stress berkepanjangan yang menyebabkan hilangnya nafsu makan;
3. Gangguan makan, misalnya anoreksia.

Baca Juga: 5 Hal Receh Yang Dapat Membuat Tubuh Kamu Terlihat Kurus, No 2 Jangan Disepelekan!

Penurunan berat badan yang signifikan, dapat disebabkan oleh adanya masalah kesehatan yang timbul karena badan yang terlalu kurus, seperti:

1. Kekurangan Gizi

Orang yang memiliki badan kurus cenderung berisiko untuk kekurangan gizi. Orang yang berbadan kurus juga berisiko mengalami beberapa hal berikut:

1. anemia defisiensi zat besi;
2. rabun senja;
3. hipotermia (penurunan suhu tubuh secara drastis yang berpotensi berbahaya);
4. mudah sariawan;
5. bagi ibu hamil berisiko melahirkan bayi dengan berat badan rendah dan preeklamsia (komplikasi kehamilan berpotensi berbahaya yang ditandai dengan tekanan darah tinggi)

Baca Juga: Tips Diet untuk Menurunkan Berat Badan dengan Aman

2. Tubuh Rentan Sakit

Memiliki badan yang terlalu kurus dapat menyebabkan mudah sakit. Hal ini disebabkan karena kurangnya nutrisi dan zat gizi bagi tubuh agar fungsi kekebalan tubuh dapat bekerja dengan optimal.

3. Mengganggu Siklus Menstruasi

Siklus menstruasi yang tidak teratur apabila berkepanjangan akan mengganggu sel telur, akibatnya akan kesulitan untuk hamil dan terganggu kesuburannya.